Diskominfo Makassar Gelar Mayor Corner Terkait Kesiapan OPD Menuju Era Metaverse

SeputaranSulsel, Makassar — Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Makassar menggelar kegiatan hubungan masyarakat, media dan kemitraan komunitas (Mayor Corner), di Hotel Four Point By Sheraton, Jalan Andi Djemma (Ex. Jalan Landak, Kota Makassar. Kamis, 28/4/2022.

Kegiatan yang diselenggarakan tersebut mengangkat tema “Menata Kesiapan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Menuju Era Metaverse” dengan menghadirkan para pekerja media, blogger, dan mitra komunikasi Diskominfo Kota Makassar.

Dalam kesempatan ini, Staf Ahli Walikota Bidang Hukum dan Pemerintahan Kota Makassar, Andi Irwan Bangsawan yang mewakili Walikota Makassar saat memberikan sambutan menyampaikan bahwa peran media sangat penting bagi keberlangsungan proses pembangunan daerah.

“Peran media perlu membackup OPD di kota Makassar demi percepatan pembangunan, kalau tidak ada media maka visi misi dan proses pembangunan kita juga akan terasa hambar,” ujarnya.

Karena itu, di era kepemimpinan Walikota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto agar seluruh OPD harus melek digital dan menjaga kemitraan dengan media, agar proses pembangunan dan visi-misi Makassar kedepan sesuai dengan rencana.

“Oleh sebab itu walikota menganggarkan kembali untuk beberapa SKPD agar proses jalannya pemerintahan di kota Makassar bisa berjalan sesuai rencana dengan di backup oleh media,” terang Irwan.

“Kita melihat visi misi dan kinerja walikota harus selaras dengan semua SKPD, begitu juga dengan media. Kalau ada salah satunya yang berjalan di tempat pasti rencana pembangunan kedepan akan lambat,” cetusnya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) War Room Pemkot Makassar, Yamlikh Azikin yang hadir sebagai narasumber memaparkan, saat ini kesiapan sumber daya manusia (SDM) di lingkup Pemerintah Kota Makassar sudah beradaptasi dengan program Walikota Makaverse.

“Saya rasa bisa belajar sambil membangun, jadi makaverse yang di canangkan oleh walikota tujuannya untuk membangun dulu platformnya ketika kontennya sudah jadi, kita akan melatih atau mensosialisasikan cara penggunaan Metaverse tersebut,” jelasnya.

Tahap pertama dalam mewujudkan makaverse, kata Yamlikh, dengan membangun infrastruktur secara virtual dulu, nantinya pelatihan SDM untuk menggunakan teknologi secara bertahap atau secara bersamaan.

“Nah, jika semua SDM kita bisa menguasai era seperti itu maka, secara bertahap kita akan turun ke masyarakat untuk mensosialisasikan bagaimana sebenarnya kerja-kerja Makaverse kedepan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *